Palangka Raya-Dawit Tornado Pidjath anak dari Marina Buntit Ngabe Sukah salah satu ahli waris dari tanah yang saat ini ditempati oleh Puskesmas Pahandut, mendatangi Polda Kalimantan Tengah, Senin 8 April 2024.

Adapun kedatangan dirinya ke Polda Kalteng dalam rangka membuat laporan perihal pemalsuan dokumen yang diduga dilakukan oleh Wiliam dan Sahidar Buntit Ngabe Soekah.

“Saya pada kesempatan hari ini melaporkan terkait pemalsuan dokumen, yang diduga dilakukan oleh Wiliam Soekah bersama dengan orangtuanya atas nama Sahidar Buntit Ngabe Soekah, kedua orang ini sebenarnya sepupu saya, bapak Wiliam itu sepupu saya dulu mantan Camat Rakumpit, akan tetapi terkait dalam perkara pemalsuan ini ada tanda tangan ibu saya dipalsukan disitu,” ucapnya.

Kemudian dokumen apa yang dipalsukan, yakni dokumen berupa surat kuasa dan surat keterangan ahli waris.

“Terkait dari mana saya dapat keterangan bahwa ada pemalsuan ini, ketika dulu ada gugatan saya sempat mendatangi Law Firm Kartika & Associates di Jl. Dr. Murjani yang menyatakan bahwa, yang memberikan surat kuasa itu adalah Wiliam,” tambahnya.

Kemudian baru-baru ini konfirmasi ke kelurahan Pahandut, konfirmasi ke kelurahan Pahandut menyatakan bahwa benar surat keterangan ahli waris itu sudah pernah dibuat.

“Terkait kerugian saya akibat surat keterangan ahli waris itu sudah keluar, saya tidak bisa membuat surat keterangan ahli waris yang baru untuk mengajukan gugatan secara perdata nantinya atas gugatan waris, terhadap Sahidar terkait tanah yang ada di Puskesmas Pahandut,”lanjutnya.

Adapun terkait laporan pada hari ini yakni melaporkan adanya dugaan, terkait pemalsuan surat kuasa dan surat keterangan ahli waris, seperti diketahui surat keterangan ahli waris itu ahli waris itu sebenarnya ada 12 orang, tetapi di dalam surat ahli waris yang diterbitkan oleh kelurahan Pahandut itu hanya ada 8 orang dan Lurah Pahandut sendiri memohon maaf atas kesalahan mereka.

“Ini yang saat ini sedang saya telusuri agar pihak Polda bisa menindak lanjuti, terkait bentuk tanahnya sendiri berada di Puskesmas Pahandut yang saat ini ditempati mereka, terkait perkara ini juga sudah sampai peninjauan kembali,”ungkapnya.